Menonton Film Boku Dake ga Inai Machi
Kegiatan Nihon Kurabu atau Japan Club SMAN 14
Kab. Tangerang pada kali ini (Sabtu, 29 Oktober 2017) adalah menonton film Boku
Dake ga Inai Machi yang diperankan oleh Tetsuya Fujiwara. Film ini berasal dari
sebuah serial manga seinen Jepang berjudul sama. Boku Dake ga Inai Machi atau
yang biasa disebut Bokumachi bercerita tentang Satoru Fujinuma
yang memiliki kemampuan mencegah suatu kejadian dengan mengirim dirinya ke masa
lalu. Hingga suatu kejadian dimana ibunya yang terbunuh mengirim dirinya ke
masa 18 tahun lalu, ketika Satoru duduk di Sekolah Dasar, untuk mencegah
terbunuhnya teman sekelas yang memiliki hubungan dengan ibunya yang terbunuh.
Beberapa review yang saya baca mengatakan bahwa
anime dan live action-nya memiliki perbedaan yang signifikan. Bagi mereka yang
menonton anime terlebih dahulu akan kecewa dengan live action ini. Namun, bagi
saya yang menonton film ini terlebih dahulu, film ini sangatlah bagus. Mungkin
ada beberapa scene yang dihilangkan, namun tidak mengurangi isi dari film
tersebut.
Berikut beberapa analisis tokoh dan tanggapan
yang dibuat oleh anggota Japan Club setelah menonton film ini.
Tanggapan dari Adistia Ramadanti, Regina Aprilia, Aisyah Putri,
dan Intan Desma Sapitri.
Tokoh Utama :
- · Satoru Fujinuma
Seorang tokoh dengan
jiwa berkeadilan, rela berkorban dan berani atas perjuangannya dalam
menyelamatkan nyawa orang lain, walau sebenarnya dia hanyalah seorang yang
lemah
- · Yashiro Sensei
Seorang tokoh dengan
jiwa egois dalam mengambil hak seseorang, bisa juga dikatakan dengan musuh
dalam selimut karna dia adalah orang dekat berkhianat diam-diam.
Tanggapan Cerita :
Menurut
kami, cerita yang ditonton menarik.
Tanggapan
dari Alifah, Dinda, Epin, dan Zulfah.
Tokoh Utama :
- · Satoru Fujinuma
Pemberani dan
menyelamatkan masa depan anak kecil, cerdas melihat pengulangan yang terjadi.
(komikus).
- · Yashiro Sensei
Guru Satoru yang
menghancurkan masa depan anak kecil yang suka sendirian.
Alur : Maju-Mundur
Tanggapan Cerita :
Cerita
yang menceritakan kehidupan yang bermula dari Satoru yang ingin menyelamatkan
Hinazuki dari ketidakadilan yang dialami. Filmnya menginspirasi orang untuk
menjadi berani dalam kebenaran
Tanggapan
dari Ayu Dwi Wandirah, Hanifah Azhar N, Vinanda A.
Tokoh Utama :
- · Fujinuma Satoru
Dia punya kekuatan aneh
bisa kembali kemasa lalu dan nyelamatin teman-temannya dari kasus pembunuhan
berantai.
- · Yashiro Sensei
Muka dua, psikopat aneh,
licik.
Tanggapan Cerita :
Kasus
Nakanishi Aya, Satomi, sama teman-temannya yang lain nggak ditayangin. Cerita
itu mengajarkan kita untuk saling tolong menolong sesama dan jangan seperti
Yashiro Sensei yang aneh.
Tanggapan
dari Syahrul F, Rafi A, Zulfikri, dan Dhimas V.A.
Tokoh Utama :
- · Satoru Fujinuma
Berani untuk mencari
keadilan untuk orang yang dia sayang dan orang-orang terdekat. Rela berkorban
untuk menuntaskan kejahatan.
- · Yashiro Sensei (kelompok ini aslinya menulis Yoroshiku Sensei ^^)
Tidak mencerminkan
seorang guru yang baik. Licik. Selalu berkata yang mengajak untuk berani
melawan kejahatan, walaupun dia sendiri adalah pelakunya.
Tanggapan Cerita :
Seorang
guru harus mencerminkan hal yang baik untuk muridnya dan sekitarnya. Kita harus
berani melawan kejahatan dan ketidakadilan. Film yang bagus, kerna mengajarkan
untuk tidak takut melawan kejahatan meskipun usia dia masih kecil.
Tanggapan
dari Dewi Puspitasari, Tarisya Azzahra, dan Ajeng Nailah.
Tokoh Utama :
- · Satoru Fujinuma
Baik. Bisa melihat masa
lalu dan masa depan. Berani dalam mengambil sebuah tindakan.
- · Yashiro Sensei
Berpura-pura (munafik).
Suka berbohong.
Tanggapan Cerita :
Filmnya
menarik dan bikin greget lihatnya.
Terlepas
dari kekurangan live action yang berbeda dengan anime-nya, film ini menurut
saya bagus karena mengajarkan keberanian dalam bertindak, karena perubahan
dimulai dari diri sendiri bukan dari orang lain. Semoga menginspirasi!